Setelah berbelanja, biasanya orang-orang akan merasa senang. Bahkan, dalam sebuah penelitian kegiatan ini dikatakan dapat memberi manfaat kesehatan yang sangat baik, sehingga mereka yang melakukannya bisa memiliki umur panjang.
Dilansir Boldsky, inilah keuntungan berbelanja yang memberi dampak positif untuk kesehatan Anda.
Produksi hormon baik dalam tubuh
Pergi berbelanja atau hanya sekadar melihat berbagai barang dari satu toko ke toko lainnya bisa melepaskan hormon oksitosin dan endorfin dalam tubuh. Hal ini membantu mengisi otak dengan pikiran positif dan senang, sehingga semangat di dalam diri dengan mudah meningkat.
Mengganti olahraga
Berolahraga dengan cara pergi ke tempat latihan atau di luar ruangan seperti lari terkadang bisa terasa melelahkan. Namun, sebenarnya ada cara lebih menyenangkan untuk dapat membakar kalori tanpa merasa capek.
Salah satunya adalah berbelanja. Berjalan-jalan di sepanjang pertokoan yang nyaman secara tidak langsung sudah membakar kalori. Belum lagi, perasaan Anda biasanya lebih ceria karena saat berbelanja, otak biasanya mengeluarkan hormon endorfin.
Meningkatkan kesehatan otak
Saat berbelanja, otak mudah melepaskan hormon endorfin yang membuat Anda merasa senang. Tak heran, otak pun menjadi lebih bersemangat dan bahkan dapat awet muda.
Menguatkan panca indera
Berbelanja bisa meningkat koordinasi antara satu panca indera ke panca indera lainnya.
Meningkatkan kemampuan matematika
Bagi sebagian orang, pelajaran matematika menjadi momok yang menakutkan. Tak terkecuali saat Anda dihadapkan dengan berbagai kegiatan berhitung yang menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.
Saat berbelanja, Anda dituntut untuk cermat dalam berhitung. Mulai dari melihat persentase potongan harga yang membuat Anda jeli mengambil keuntungan. Tak heran, orang yang senang berbelanja secara otomatis dapat memiliki kemampuan dasar matematika yang baik dan terus meningkat dari waktu ke waktu.