Seks anal atau hubungan seks melalui anus adalah aktivitas seksual yang melibatkan masuknya penis ke dalam anus. Perlu diketahui juga, saat melakukan hubungan lewat anal, anus penuh dengan ujung saraf, sehingga bagian ini sangat sensitif. Untuk beberapa penerima seks anal, anus bisa menjadi zona sensitif yang merespon rangsangan seksual dengan baik.
Untuk pasangan yang memberikannya, seks anal bisa memberikan sensasi yang nikmat di sekitar penis. Meski banyak orang menganggap hal ini menyenangkan, aktivitas ini memiliki sejumlah risiko dan tentunya memerlukan tips khusus bagi Anda yang baru saja melakukanseks anal pertama kali.
Tips melakukan seks anal pertama kali
1. Bicarakan dulu dengan pasangan Anda
Seks anal yang pertama kali sebaiknya dilakukan dengan adanya kesepakatan antar kedua pasangan. Pastikan Anda serta pasangan sama-sama setuju melakukan aktivitas seks yang cukup berisiko ini. Yakinkan diri juga untuk melakukan hubungan seks melalui penetrasi anus ini, mengingat adanya risiko yang bisa Anda dapatkan ketika atau setelah melakukannya.
2. Bersihkan diri dan alat kelamin
Ava Cadell, seorang seksolog dan penulis buku Neuroloveology menyarankan jika ingin melakukan seks anal pertama kali dengan pasangan baiknya diawali dengan mandi. Mandi bersama pasangan sembari saling membasuh, membelai, dan membilas tubuh masing-masing bisa membangkitkan gairah seksualitas pasangan.
Cadell juga menyarankan Anda dan pasangan untuk saling membersihkan alat kelamin dan anus masing-masing sebelum memulainya. Proses mandi bersama ini juga akan membantu Anda berdua merasa saling lebih bersih dan nyaman sebelum memulai seks anal.
Pastikan juga pasangan dan diri Anda memiliki kuku yang telah dipotong bersih sebelum memulai eksplorasi. Hal ini dilakukan untuk menghindari masuknya bakteri. Setelah Anda melakukan seks anal, hindari memasukkan penis ke dalam mulut atau vagina sebelum pasangan Anda memakai kondom yang baru atau membersihkan diri.
3. Pakai pelumas
Hal ini penting, karena anus tidak memiliki lubrikasi alami seperti pada vagina. Oleh karena itu, pasangan Anda perlu menggunakan pelumas untuk memberikan kenyamanan. Perlu diingat bahwa pelumas yang berbahan dasar minyak dapat merusak kondom lateks. Akan lebih baik lagi jika menggunakan pelumas khusus anus yang mengandung benzocaine.Pelumas khusus ini dapat mengurangi rasa sakit dan membuat penetrasi lebih nikmat.
4. Mulai pelan-pelan
Ini sangat penting, terutama bagi Anda yang hendak melakukan seks anal pertama kalinya. Lakukanlah langkah demi langkah ketika menjelajahi daerah anus. Anda dapat memulainya dengan menggunakan jari tangan pasangan Anda. Dengan mencoba memasukkan satu jari perlahan ke dalam anus. Kalau pasangan Anda merasa tidak apa dan bisa dilanjutkan, cobalah dengan dua jari, dan seterusnya hingga melakukan penetrasi dengan penis.
Berhentilah jika Anda atau pasangan merasa sangat kesakitan ketika melakukannya. Jika Anda mengalami perdarahan setelah seks anal atau menemukan luka atau bengkak di sekitar anus, periksalah ke dokter sesegera mungkin.
5. Seks anal tidak selalu kotor, kok
Menurut seksolog Dr. Kat Van Kirk, seks anus tidak kotor seperti yang dibayangkan. Pasalnya, anus dan bagian bawah dubur sebetulnya memiliki kotoran yang sedikit–tidak seperti yang banyak diperkirakan. Jadi, bisa dibilang masih aman saat Anda melakukannya dengan bersih dan hati-hati.
6. Komunikasikan apa pun yang terjadi
Dari semua hal, penting untuk mengomunikasikan apa pun yang terjadi saat Anda melakukan seks anal pertama kali. Kadang kala, beberapa orang mengalami sedikit ketidaknyamanan saat mereka mulai bermain dengan area anus mereka. Oleh karena itu, penting untuk selalu bersikap komunikatif tentang bagian mana yang sakit, apa yang Anda suka saat melakukan seks anal dan apa yang tidak disuka. Dengan begitu, seks anal akan terasa menjadi menyenangkan bagi Anda dan pasangan.