PT Indika Energy Tbk. (INDY) terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2008. Didirikan pada tahun 2000, INDY

telah berkembang menjadi salah satu perusahaan energi terintegrasi terkemuka di Indonesia dengan portofolio bisnis

mencakup sumber daya energi, layanan energi dan sektor infrastruktur energi, serta pertumbuhan

sejumlah bisnis non-energi untuk mendiversifikasi portofolionya.

Dengan portofolio bisnisnya, Perusahaan dapat menyediakan produk dan layanan pelengkap untuk

pelanggan domestik dan internasional, dengan demikian memposisikan Perusahaan untuk menangkap peluang pertumbuhan

di sektor energi Indonesia.

Saat ini, Indika Energy telah mengembangkan kegiatan operasional di berbagai wilayah Kepulauan Indonesia.

Perusahaan ini menekankan pada produksi sumber daya alam Indonesia yang strategis dan efisien untuk dipenuhi

permintaan energi domestik dan global melalui fasilitas penambangan batu bara utama PT Kideco Jaya Agung, PT

Multi Tambangjaya Utama (MUTU), PT Indika Inti Corporindo, Indika Capital Investment Pte. Ltd., PT Santan

Batubara, dan PT Mitra Energi Agung.

Strategi inti untuk pertumbuhan telah memperkuat fondasi untuk integrasi rantai nilai yang lebih besar.

Perusahaan memiliki kepemilikan lebih dari 50%, baik langsung maupun tidak langsung, pada anak perusahaan berikut:

PT Kideco Jaya Agung, PT Multi Tambangjaya Utama (MUTU), PT Indika Inti Corporindo, Indika Capital

Investment Pte. Ltd., PT Mitra Energi Agung, PT Petrosea Tbk, PT Tripatra Engineering & PT Tripatra

Insinyur & Konstruktor, PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk, PT Kuala Pelabuhan Indonesia, dan Petrosea

Oshore Supply Base (POSB).

Pada tahun 2018, INDY melalui anak perusahaannya, PT Kariangau Gapura Terminal Energy menandatangani fasilitas penyimpanan

Perjanjian dengan PT ExxonMobil Lubricants Indonesia selama 20 tahun dengan opsi perpanjangan 10 tahun.

Perusahaan berdomisili di Jakarta, dan kantor pusat berlokasi di Gedung Mitra, Lantai 3, Jalan Jend.

Gatot Subroto Kav. 21, Jakarta.

Pada tanggal 30 Juni 2019, perusahaan dan anak perusahaannya memiliki jumlah karyawan 9.101 (termasuk

3.420 karyawan tidak tetap).