Seorang pria Jepang dinyatakan positif mengidap penyakit coronavirus baru (COVID-19) tak lama setelah kembali dari kunjungan ke Indonesia, lapor penyiar publik Jepang NHK melaporkan.
Menurut laporan NHK, pemerintah metropolitan Tokyo mengumumkan pada hari Sabtu bahwa pria itu, seorang penduduk Tokyo berusia 60-an, telah terinfeksi oleh virus corona baru.
Pria itu, seorang anggota staf sebuah fasilitas perawatan senior, mengunjungi sebuah institusi perawatan kesehatan pada 12 Februari setelah ia mengalami “gejala-gejala seperti pilek”, tetapi kembali ke rumah pada hari yang sama karena ia tidak didiagnosis menderita pneumonia. Dia kembali bekerja di rumah senior pada 13 Februari. Dia menghabiskan 14 Februari di rumah dan kemudian dilaporkan bepergian ke Indonesia pada liburan keluarga pada 15 Februari.
Laporan NHK tidak menentukan tujuan pasti pria itu di Indonesia.
Pria itu dirawat di rumah sakit setelah kembali ke Jepang pada 19 Februari karena kesulitan bernafas, dan dikatakan dalam “kondisi serius”.
Siaran pers dari Tokyo Novel Coronavirus Infectious Disease Control Center di situs web pemerintah metropolitan Tokyo menyatakan bahwa seorang penduduk Tokyo berusia 60-an dinyatakan positif mengidap penyakit itu dan timbulnya gejala-gejalanya terjadi pada 12 Februari.
Namun, rilis tersebut tidak menyebutkan riwayat perjalanan ke Indonesia, hanya mengatakan bahwa pria itu tidak memiliki riwayat perjalanan ke China dalam waktu 14 hari sebelum timbulnya gejala. Kondisi pasien terdaftar sebagai “serius”.
Kasus ini menandai kedua kalinya seorang pasien dinyatakan positif COVID-19 setelah kunjungan ke Indonesia. Yang pertama, seorang lelaki Tionghoa yang diidentifikasi sebagai Jin, dinyatakan positif mengidap penyakit itu awal bulan ini, delapan hari setelah kembali dari Bali. (kmt)
Sumber: nhk news