Bahwa banyak pekerja seks yang awalnya dibohongi dijanjikan kerja yang halal namun dijebak dengan licik yang berakhir menjadi pekerja seks termasuk saya dan beberapa teman di tempat saya bekerja.
Bahwa kebanyakan pria yang datang sudah punya istri segelintir masih lajang atau duda (kemungkinan sudah punya istri tetapi ngakunya lajang atau duda)
Bahwa diawal saya sudah sangat berusaha berhenti menjadi pekerja seks tetapi keadaan dan ancaman dari bos membuat saya tidak berani mengeksekusi keinginan itu.
Bahwa sampai sekarang saya dan teman-teman menyesali hidup yang seperti ini.
Bahwa saya tidak lagi bisa menikmati seks seperti dahulu dengan pacar saya.
Bahwa pekerja seks seperti saya hanya mendapatkan 25% dari bayaran setelah dipotong oleh bos.
Bahwa bos sering memberikan jasa gratis kepada teman-temannya, saat seperti itu saya tidak dapat apa-apa.
Bahwa pekerja seks sangat membenci blowjob karena banyak pria datang kesini dengan penyakit kulit.
Bahwa setiap malam saya selalu ingin punya kehidupan yang normal memiliki keluarga dan anak-anak. Menjadi ibu rumah tangga yang baik.
Bahwa sambil menulis jawaban ini saya meneteskan air mata.
