Home Budaya INDONESIA Mobil sendiri gengsi orang Indonesia? Kok bisa?

Mobil sendiri gengsi orang Indonesia? Kok bisa?

527
0

Sejak munculnya industri dalam negeri di Indonesia yang kemudian dijual melalui sinetron dan TV dalam negeri, peran mobil telah menjadi sangat penting meskipun kontroversial. Ini digunakan di seluruh penjuru Indonesia dan telah menjadi moda transportasi paling populer. Mobil bukan hanya dibeli untuk fungsinya sebagai alat angkut barang, hewan maupuin Manusia, tetapi juga menjada perlambang kemakmuran dan tingkat sosial ekonomi pemiliknya.

Di negara-negara berkembang, efek mobil pada masyarakat memang signifikan. Pengembangan mobil yang dibangun di atas sektor transportasi pertama kali dimulai dengan kereta api. Ini telah memperkenalkan perubahan besar dalam pola pekerjaan, interaksi sosial, infrastruktur dan distribusi barang. Namun sayangnya, pemerintah negara berkembang lebih suka mengembangkan industri otomotif daripada kereta dan jalur rel nya yang sebetulnya lebih cocok untuk masyarakat banyak, selain itu juga karena bebas dari macet.

Di Indonesia juga banyak kita jumpai truk kontainer dan pickup yang membawa barang berat industri yang tanpa KIR, peralatan keselamatan yang sudah mati, dan tidak dikawal oleh pihak yang berwajib. selain itu daerah lintas provinsi Indonesia dterutama dikluar pulau Jawa juga mempunyai lalu lintas yang jelek dan jalan yang hancur karena kurang perawatan dan perhatian. karena hal tersebut maka sering kita jumpai kecelakaan lalu lintas yang parah dan fatal di media sosial.

Berikut alternatif Transportasi di Indonesia:

JALAN KAKI ?

  • Bukan pilihan yang tepat dikarenakan fasilitas pejalan kaki yang bisa dibilang belum terjamahi secara baik,

ANGKUTAN UMUM ?

  • Supir yang tidak ramah dan sering ugal2an bawa mobil buat kejar setoran, dan gak ada perawatan kendaraan, gak bayar KIR juga

MOTOR?

  • banyak jalan yang bergelombang dan bolong karena kurang perawatan, selain itu banyak kendaraan pabrik yang besar yang bisa sewaktu2 rem mendadak dan memotong jalur anda yang berakibat fatal

TAXI BUKAN ONLINE

  • supir yang tidak ramah dan suka mematok harga yang tidak wajar, selain itu jarang ada kembalian kalau ngasih lebih

TAXI ONLINE

  • Sering ribut dengan taxi bukan online, berakibat tidak nyaman dan tidak tenang, merasa was2 saat disergap taxi premanisme

Meskipun demikian efek positif pada akses ke tempat-tempat terpencil dan mobilitas, kenyamanan yang disediakan oleh mobil, memungkinkan orang untuk secara geografis meningkatkan interaksi sosial dan ekonomi mereka, efek negatif dari mobil pada kehidupan sehari-hari tidak dapat diabaikan.

Meskipun pengenalan mobil yang diproduksi secara massal mewakili sebuah revolusi dalam industri dan kenyamanan, menciptakan permintaan pekerjaan dan pendapatan pajak, tingkat motorisasi yang tinggi juga membawa konsekuensi parah bagi masyarakat dan lingkungan.

Konsekuensi negatif modern dari penggunaan otomotif berat termasuk penggunaan bahan bakar tidak terbarukan, peningkatan dramatis dalam tingkat kematian karena kecelakaan, terputusnya komunitas lokal, penurunan ekonomi lokal, kenaikan pada obesitas dan penyakit kardiovaskular, emisi polusi udara dan kebisingan, emisi gas rumah kaca, pembangkitan urban sprawl dan lalu lintas, pemisahan pejalan kaki dan sarana transportasi mobilitas aktif lainnya, penurunan jaringan kereta api, kerusakan kota dan biaya tinggi per unit-jarak di mana paradigma mobil didasarkan.