Kelompok bersenjata menembaki dan meledakkan gedung pusat pelatihan bidan di kota Jalalabad, Afganistan, Sabtu, 28 Juli 2018. Sedikitnya empat orang terluka dan puluhan orang terjebak dalam gedung.
Juru bicara kota Jalalabad, Attaullah Khogyani mengatakan, suara tembakan senjata berat dan ledakan terdengar dari area gedung pada Sabtu pagi.
Pasukan keamanan pemerintah Afganistan berusaha menyelamatkan orang-orang yang ada di dalam gedung dan membawa 4 orang yang terluka ke rumah sakit dengan menggunakan mobil ambulans.
Menurut laporan Aljazeera dari Kabul, ibukota Afganistan, aparat intelijen Afganistan telah mendapatkan informasi tentang kemungkinan serangan ke gedung itu. Sehingga aparat dapat menyelamatkan 69 orang ke ruang-ruang yang aman dari serangan.
“Serangan masih berlangsung dan pasukan khusus berusaha mengamakan area dan membawa orang-orang ke kamar yang aman,” kata Charlotte Bellis dari Aljazeera melaporkan.
Belum ada pihak yang bertanggung jawab atas serangan ke pusat pelatihan bidan itu.
Jalalabad, ibukota provinsi Nangargar telah berulang kali dihantam roket dalam beberapa minggu terakhir.
ISIS dan Taliban aktif beroperasi di Jalalabad. Pasukan keamanan Afganistan bertempur untuk memberangus kedua kelompok milisi bersenjata ini setelah pasukan Amerika Serikat dan NAOT mengakhiri misi mereka selama 4 tahun di Afganistan.
source: Tempo