Dalam surveinya bertajuk “Indeks Mutu Hidup Kota-Kota di Dunia” terhadap 450 kota, Mercer menemukan setidaknya ada 15 kota di Benua Biru yang tergolong tidak aman baik untuk tempat tinggal dan bekerja. Kawasan Eropa selama ini selalu dipersepsikan sebagai wilayah aman yang jauh dari hal-hal berbau kriminalitas. Namun survei dari Mercer, salah satu perusahaan konsultan human resource terbesar di dunia ini membalikkan anggapan tersebut.

Warsawa, Polandia

Tingkat kejahatan Warsawa malah disebut paling rendah, tetapi ia berada di peringkat ke-66 seperti Tallinn karena tingginya jumlah protes politik.

Belfast, Irlandia Utara

Kota yang berada pada peringkat ke-64 (sama dengan Barcelona) ini memiliki tingkat kejahatan dan kekerasan relatif rendah. Namun, proporsi orang yang hidup dalam kemiskinan menduduki jumlah tertinggi sehingga buruk secara stabilitas sosial.

London, UK

Cukup mengejutkan mendapati London masuk dalam daftar dan diberi peringkat ke-72 oleh Mercer. Di luar serangan teroris, sejumlah insiden sipil dan kerusuhan rupanya juga dipantau dan dianalisis terkait dampaknya dalam keamanan dan kualitas hidup ekspatriat di sana.

Budapest, Hungaria

Budapest turun ke peringkat 93 dalam indeks setelah peningkatan kerusuhan sosial menyoal krisis pengungsi. Kekacauan di stasiun kereta api dan protes di jalan-jalan telah meletus beberapa kali dan membuat kota tersebut disebut kurang aman.

Tallinn, Estonia

Tingkat kriminalitas kota berdinding indah ini terbilang rendah, tapi menduduki peringkat ke-66 dalam daftar karena narkoba dan banyaknya kasus perdagangan manusia.

 

Sofia, Bulgaria

Tingginya tingkat kerusuhan sosial menjebloskan kota ini ke peringkat 118. Penduduk di negara termiskin Uni Eropa ini terus memprotes pemerintah atas korupsi dan masalah dana pensiun.

Kiev, Ukraina

Ibu kota negara Ukraina ini berada di peringkat ke-189 karena kerusuhan sipil terus-menerus dan bentroknya dengan Rusia. Tingkat pencurian dan vandalisme di sana juga tinggi hingga menewaskan serta melukai ratusan orang.

Bucharest, Rumania

Kejahatan terorganisasi di Bucharest rendah, tapi korupsi dan kejahatan kecil membuatnya tersangkut di peringkat ke-79.

Beograd, Serbia

Kota ini tak cukup aman ditinggali dan di peringkat Mercer pada posisi ke-131. Beograd dikenal karena korupsi, suap, pencurian, dan vandalisme yang merajalela.

Paris, Prancis

Pascaserangan teroris, Paris turun ke peringkat 71 dalam hal keamanan. Aksi teroris pada November 2015 telah menewaskan 130 orang dan melukai ratusan lainnya.

Athena, Yunani

Setelah langkah-langkah penghematan berkepanjangan oleh pemerintah, kemiskinan dan kejahatan meningkat di Athena. Kekacauan politik dan ekonomi yang menimbulkan unjuk rasa berbau kekerasan telah merusak peringkat keamana.

Zagreb, Kroasia

Layaknya kota-kota di Eropa Timur lainnya, korupsi merajalela di Zagreb.

Riga, Latvia

Kota yang berada di peringkat ke-82 ini ramai oleh protes antiimigrasi yang bermunculan. Kejahatan terorganisasi dan sindikat prostitusi juga sangat berkembang di sana.

Roma, Italia

Roma juga berada di peringkat ke-82. Selain Roma, kota-kota Italia lainnya juga berstatus siaga karena ancaman serangan teroris.

Madrid, Spanyol

Kota tersebut berada pada peringkat ke-84 dalam daftar Mercer karena kerusuhan sosial. Aksi itu mengemuka akibat pengangguran besar-besaran karena penghematan negara.