Beredar unggahan di Facebook yang mengutip tautan berita dan diklaim berasal dari media BBC tentang potensi penularan virus corona. Berita itu berjudul “WHO: Pria berpenis besar lebih rentan tertular Covid-19.”

Berikut kutipan narasinya:

Akun Facebook: “Masaaa?”

Kutipan tautan: “WHO: Pria berpenis besar lebih rentan tertular covid-19 – BBC-NEWS.US”

HASIL CEK FAKTA

Melalui hasil penelusuran, sebagaimana dilansir dari Cekfakta.com, tautan yang dikutip dari unggahan Facebook tersebut adalah hasil rekayasa menggunakan laman Thefakenewsgenerator[dot]com.

Tautan berita yang disebarkan tidak berisi sebuah berita, tetapi diarahkan ke laman Thefakenewsgenerator[dot]com yang merupakan situs untuk membuat berita-berita palsu.

Berdasarkan pencarian melalui Google Reverse Image Search, berita palsu itu menggunakan gambar bendera WHO berasal dari berbagai laman, salah satunya dari Wikimedia.org.

Melalui situs resmi WHO, orang yang lebih berisiko terkena Covid-19 adalah orang dengan usia 60 tahun ke atas, tidak ada kaitannya dengan ukuran penis terhadap risiko tertular Covid-19.

KESIMPULAN

Berdasarkan uraian itu, unggahan akun Facebook bernama Moro Obi cukup jelas bahwa dia mencantumkan tautan berita palsu dan masuk dalam Fabricated Content atau Konten Palsu.