Timbunan lemak pada leher atau bahasa Inggris disebut double chin yang kemudian membuat rasa percaya diri kian menurun? Jangan khawatir, lemak berlebih ini bisa kok diatasi dengan cara mudah.
Salah satunya yakni dengan menerapkan gaya hidup dan pola makan yang sehat. Ini supaya lemak dalam tubuh tidak bertumpuk semakin banyak.
Cara yang tak kalah ampuh lainnya adalah melakukan beberapa gerakan di area leher untuk membakar kelebihan lemak yang ada.
Apa itu Double Chin atau Lemak pada Leher?
Dilansir dari healthline.com, double chin, juga dikenal sebagai lemak submental. Double chin merupakan kondisi umum yang terjadi ketika lapisan lemak terbentuk di bawah dagu kamu.
Double chin sering dikaitkan dengan kenaikan berat badan, tetapi kamu tidak harus memiliki kelebihan berat badan saat memiliki double chin. Genetika atau kulit yang lebih longgar akibat penuaan juga dapat menyebabkan double chin.
Yuk simak rangkuman informasi yang telah Indonesiar.com angkum mengenai cara menghilangkan lemak di leher berikut ini:
1. Pilih makanan yang protein rendah lemak
Dilansir Livestrong, untuk membantu mengurangi dan menghilangkan lemak di leher, Mama perlu memiliki makanan yang minim proses pengolahan. Misalnya seperti buah, sayur, biji-bijian dan protein tanpa lemak.
Produk segar mengandung sedikit kalori per sajian dan menyediakan banyak antioksidan dan fitokimia yang baik bagi kesehatan kulit.
Biji-bijian yang utuh dan baik dikonsumsi seperti nasi merah dan oatmeal. Sebaliknya, hindari berlebihan mengonsumsi karbohidrat putih olahan, terutama makanan kaya gula yang dapat berkontribusi pada kenaikan berat badan.
Makanan-makanan ini juga dapat memengaruhi kolagen secara negatif, yang merupakan suatu zat penting untuk memberi warna dan tekstur pada kulit.
Sementara itu, protein tanpa lemak contohnya seperti daging unggas, ikan, dan kacang-kacangan. Asupan ini dapat membantu menurunkan berat badan dengan membuat kamu kenyang sambil tetap menjaga massa otot.
2. Lakukan latihan dan olahraga untuk pembakaran lemak
Untuk membantu membakar ekstra lemak di area wajah, termasuk di bagian leher, sebaiknya melakukan latihan kardiovaskular secara total. Misalnya dengan jalan cepat atau bersepeda.
American College of Sports Medicine menyebutkan bahwa untuk menurunkan berat badan, lakukan aktivitas olahraga rutin setidaknya 250 menit per minggu.
Latihan total ini tidak hanya membentuk otot dan melatih kekuatan kelompok otot utama, tapi juga dapat membantu mengurangi lemak di seluruh tubuh, termasuk dari wajah.
Sementara itu, latihan angkat beban juga membangun otot, yang membutuhkan lebih banyak kalori untuk menopang tubuh jika dibandingkan dengan lemak. Kebiasaan ini memberi efek baik bagi seluruh tubuh, termasuk wajah Mama. Kebiasaan tersebut mampu membuat tampilan wajah yang lebih ramping dan bugar.
3. Cukup minum air putih
Jangan anggap enteng pentingnya cukup minum air putih saat Mama ingin mengurangi lemak di leher. Hidrasi yang cukup dibutuhkan untuk menjaga kulit tetap kenyal dan halus.
Berapa banyak air yang dikonsumsi bergantung pada ukuran dan tingkat aktivitas sehari-hari. Jika aktivitas Mama sangat padat, maka kamu membutuhkan lebih banyak cairan setiap hari.
Ukuran patokan hidrasi yang baik adalah warna urine, di mana seharusnya berwarna kuning jernih dan tidak berbau. Sambil mencukupi minum air putih, batasi asupan natrium yang dapat berkontribusi pada penampilan wajah bengkak dengan mendorong retensi air.
Minimalkan makanan tinggi sodium dan makanan cepat saji, yang justru membuat proses pembakaran kalori menjadi kurang efektif.
4. Selalu rutin gunakan tabir surya
Setelah usia mencapai 25 tahun ke atas, penggunaan sunscreen alias tabir surya sebaiknya mulai rutin dilakukan. Salah satu manfaatnya adalah untuk menjaga elastisitas kulit wajah.
Seiring bertambahnya usia, kulit dan lemak wajah secara alami bergeser ke bawah. Kondisi alamiah ini membuat wajah lebih mungkin memiliki double chin, serta penurunan pada pipi.
Faktanya Mama memang tidak dapat menghentikan penuaan, tetapi tetap dapat membuat efeknya tidak terlalu parah.
Terapkan selalu gaya hidup sehat, rutin menggunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari, makan makanan segar, berolahraga dan tidak merokok.
5. Lakukan perawatan kecantikan tertentu
Jika lemak di leher alias double chin terjadi akibat faktor genetika, mengencangkan area tersebut dengan berolahraga dapat membantu. Namun beberapa perawatan kecantikan invasif bisa dilakukan juga.
Dilansir Healthline, beberapa tindakan tersebut seperti lipolysis dan mesoterapi. Lipolisis yang juga dikenal sebagai liposculpture, menggunakan sedot lemak atau panas dari laser untuk melarutkan lemak dan membentuk kulit.
Dalam kebanyakan kasus, anestesi lokal diperlukan selama lipolisis untuk mengatasi lemak menumpuk di leher.
Lipolisis pada dasarnya hanya dilakukan untuk mengatasi lemak, tapi tidak bisa menghilangkan kelebihan kulit atau meningkatkan elastisitas kulit. Efek samping lipolisis dapat meliputi bengkak, memar, dan nyeri.
Sementara itu, mesoterapi adalah prosedur invasif minimal yang menghasilkan sejumlah kecil senyawa pelarut lemak melalui serangkaian suntikan.
Pada 2015, Food and Drug Administration (FDA) menyebutkan bahwa deoxycholic acid menjadi salah satu obat yang digunakan dalam mesoterapi. Asam ini membantu tubuh menyerap lemak.
Namun pastikan untuk melakukan berbagai aktivitas perawatan kecantikan ini dengan dokter yang berpengalaman dan sesuai dengan aturan yang ada. Jika dilakuakn sembarangan, deoxycholic acid dapat menyebabkan kerusakan saraf yang.
Efek samping potensial dari deoxycholic acid dan injeksi mesoterapi lainnya termasuk bengkak, memar, nyeri, mati rasa dan kemerahan pada kulit.
6. Latihan gerak khusus di area wajah
Ada banyak latihan sederhana yang bisa dilakukan untuk melengkapi program pengurangan lemak di leher atau double chin.
Gerakan-gerakan ringan ini menargetkan otot-otot leher dan wajah. Jika dilakukan secara rutin, aktivitas ini diyakini dapat membantu membakar lemak di area leher dan menghilangkan lemak menumpuk di leher.
Jangan lupa untuk pemanasan terlebih dahulu. Ini penting untuk menghindari cedera. Lakukan dengan memutar leher secara perlahan ke depan bawah, lalu berputar ke belakang dan ke atas menggunakan gerakan melingkar searah jarum jam. Setelah beberapa rotasi, balikkan arah.
Gerakan melingkar yang sama digunakan untuk meregangkan rahang. Rentangkan rahang ke kiri, ke depan, ke kanan, lalu ke belakang, lakukan setiap posisi selama 1-2 detik.
Salah satu gerakan yang bisa dilakukan untuk mengurangi lemak di leher yakni ‘whistle at the ceiling’. Latihan ini sangat bagus untuk menguatkan otot.
Untuk melakukan gerakan ini, duduklah dengan punggung lurus dan bahu santai. Arahkan kepala ke belakang untuk melihat langit-langit. Dari posisi ini, tutup bibir ke posisi yang digunakan sambil bersiul. Bibir harus rileks tetapi dipegang cukup erat untuk merasakan kontraksi di kedua sisi leher.
Tahan posisi ini selama 10 hingga 20 detik bergantung pada tingkat kenyamanan.
7. Pijat dengan minyak zaitun
Salah satu cara alami yang juga bisa membantu menghilangkan lemak menumpuk di leher adalah dengan memijat menggunakan olive oil atau minyak zaitun.
Minyak zaitun memiliki antioksidan dan vitamin E (alfa-tokoferol), yang bisa menyehatkan kulit dan membantu mengencangkan tekstur kulit.
Untuk mendapatkan manfaatnya, ambil sedikit minyak zaitun dan jika perlu panaskan sedikit. Pijat area rahang dan leher secara perlahan. Jangan langsung dibilas ya, lebih baik biarkan semalaman atau 1-2 jam sebelum dibilas.
Semoga informasi ini dapat membantu kamu untuk membantu cara menghilangkan lemak di leher ya!
