Pernahkah kamu perhatikan banyak ajang pencarian bakat yang ditayangkan di TV, entah itu Indonesian Idol, The Voice, Rising Star atau yang lainnya memiliki peserta kompetisi ada beberapa orang Batak? Nah, ini kenyataannya demikian.
Tahukah kamu mengapa orang Batak suka bermusik? Tentu saja kamu tidak tahu.
Tapi secara umum memang kita patut mengakui ora
ng Batak itu suka bermusik atau menyanyi.

Apa yang membuat orang Batak gemar bermusik atau menyanyi ?

Kami akan memberikan beberapa jawaban-jawaban tersebut berdasarkan dari fakta yang kami temukan dari beberapa orang-orang Batak.

  • Kebiasaan bernyanyi sejak kecil

Ibarat kata pepatah, pisau semakin diasah semakin tajam. Anak-anak Batak sejak kecil terbiasa bernyanyi di gereja. Sejak balita sudah biasa bernyanyi dan mendengarkan lagu rohani, masuk sekolah ikut sekolah minggu. semakin beranjak dewasa ikut koor gereja dan terbiasa dengan pembagian nada-nada yang rumit.

Apalagi kalau sudah mendekati hari-hari besar yang penting Natal, Tahun baru, Paskah sudah dipastikan latihan paduan suara ada di mana-mana. Kebiasaan bernyanyi di gerejalah yang paling berpengaruh membentuk merdu-merdunya suara orang Batak. Makin lengkap lagi di sekolah juga di ajarkan bernyanyi, di rumah berkumpul dengan keluarga dilatih bernyanyi juga.

Menurut Pak Togar sebagai orang Batak yang lahir dari keluarga Kristen yang taat, setiap Minggu saat ia masih anak-anak selalu menyanyi di gereja ditambah kondisi keluarganya yang suka musik dan menyanyi secara turun temurun talenta menyanyinya hingga ke anak-anak.

  • Orang Batak Menyanyi Saat Acara Kelahiran Hingga Kematian

Suku Batak hidup dalam banyak filosofi. Mulai dari prosesi kelahiran, akan diadakan ibadah menyambut anggota keluarga baru dan dalam ibadah ada prosesi nyanyinya, lalu beranjak ke acara pernikahan saat sudah dewasa, ada banyak ibadahnya dan dalam ibadah itu ada nyanyinya. Dalam acara kemalangan, ibadah pun akan diadakan, dalam suasana duka itu, nyanyian ratapan pun akan terdengar. Jadi dari awal kehidupan hingga menutup mata, orang Batak itu lekat dengan nyanyian sukacita, bahagia hingga dukacita.

  • Kebiasaan berkumpul

Kebiasaan berkumpul orang bersuku Batak memiliki beberapa ciri khas, saat berkumpul biasanya bernyanyi sampil bermain gitar, minum tuak di kampung-kampung, pasti mereka akan menyanyikan lagu 3-4 album. Bernyanyi juga termasuk hal yang penting dalam mengakrabkan hubungan pergaulan orang Batak.

  • Anugerah dari Tuhan

Kemampuan bernyanyi bukanlah buat semua orang. Jadi kalau bisa nyanyi dan suaranya merdu yaitu talenta. Talenta bernyanyi itu adalah anugerah dari Tuhan Yang Maha Kuasa.

Bisa jadi semua hal-hal di atas benar adanya, tapi yang pasti kasih karunia Tuhanlah yang buat orang-orang Batak punya talenta-talenta penyanyi jempolan yang diakui dunia kualitasnya.

Ada satu komposer Austria, herman De Lago yang sangat suka sekali dengan lagu-lagu Batak sampai dia bawakan di dalam konsernya di Austria. Ternyata musik lagu Batak disukai oleh orang luar.

Jadi begitulah hal yang membuat orang Batak gemar bermusik dan menyanyi. Bukan karena kebetulan atau instan, tapi ada kebiasaan yang diasah dan dilatih secara terus-menerus.